TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>> Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.IP bersama Ketua DPRD Kabupaten Kepahiang, Gregory Dayefiandro, melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi para pelajar di SD Kompleks Kepahiang, yang terdiri dari SD Negeri 01, SD Negeri 02, dan SD Negeri 04. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu pagi, 23 Juli 2025, sekitar pukul 09.00 WIB.
Program MBG merupakan bagian dari program prioritas nasional yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak sekolah sebagai bagian dari upaya menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Zurdi Nata memberikan arahan kepada seluruh pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Kabupaten Kepahiang. Ia menekankan pentingnya menjaga kualitas serta kandungan gizi makanan yang diberikan kepada siswa.
“SPPG harus memastikan bahwa setiap makanan yang disajikan memenuhi standar gizi yang ditetapkan. Tidak hanya itu, kebersihan dalam proses pengolahan hingga penyajian juga harus menjadi perhatian utama. Kita ingin anak-anak mendapatkan asupan makanan yang sehat, bersih, dan aman untuk dikonsumsi,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati juga mengingatkan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, pihak sekolah, serta lintas sektor dalam menyukseskan program nasional ini. Ia menyebut, keberhasilan program MBG di daerah bergantung pada kerja sama semua pihak yang terlibat.
“Program ini sangat strategis karena menyentuh langsung kebutuhan dasar anak-anak di masa pertumbuhan. Ini bukan hanya soal makan gratis, tetapi tentang investasi jangka panjang untuk mencetak generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Kepahiang, Gregory Dayefiandro, yang akrab disapa Bung Igor, turut memberikan dukungannya terhadap pelaksanaan MBG. Ia mengapresiasi langkah pemerintah daerah yang sigap dalam menyukseskan program nasional tersebut.
“Program ini harus dilaksanakan secara terencana dan menyeluruh. Selain meningkatkan kualitas gizi anak-anak, program MBG juga diharapkan mampu menggerakkan perekonomian lokal, terutama para pelaku UMKM yang terlibat dalam penyediaan bahan pangan,” ungkapnya.
Ia juga menekankan perlunya pengawasan secara berkala agar program ini tetap berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat, khususnya oleh anak-anak sekolah yang menjadi sasaran utama.
Dalam kegiatan peninjauan tersebut, turut hadir Kepala Kejaksaan Negeri Kepahiang, Asvera Primadona, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Nining Fawely Pasju, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepahiang.
Para pejabat yang hadir tampak antusias melihat langsung proses penyajian makanan kepada para siswa. Mereka juga berdialog dengan para guru dan pengelola dapur terkait kendala maupun kebutuhan yang masih harus dipenuhi demi kelancaran program.
Dengan adanya Program MBG, Pemerintah Kabupaten Kepahiang berharap angka kekurangan gizi di kalangan pelajar dapat ditekan secara signifikan. Selain itu, kehadiran makanan sehat setiap hari juga diyakini akan berdampak positif terhadap konsentrasi belajar dan produktivitas siswa di sekolah.
Melalui langkah konkret ini, Pemerintah Kabupaten Kepahiang menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional serta membangun pondasi kuat bagi masa depan generasi muda daerah.
Pewarta : Amg
Editing : Adi Saputra