TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<>>> Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bengkulu Tengah melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Sinkronisasi Program Kerja Tahun 2025 bersama DWP Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Bupati (RRB) Bengkulu Tengah, Senin (20/10/2025).
Acara tersebut dihadiri oleh Penasehat DWP Bengkulu Tengah, Ayatul Mukhtadin, S.H., Pj Ketua DWP Provinsi Bengkulu, Ny. Hj. Mardliyataini HS Herwan Antoni beserta jajaran pengurus, serta Pj Ketua DWP Bengkulu Tengah, Ny. Asmariyani Ayatul, bersama seluruh pengurus DWP Kabupaten Bengkulu Tengah.
Dalam sambutannya, Ny. Asmariyani Ayatul menyampaikan bahwa selama tahun 2025, DWP Bengkulu Tengah telah melaksanakan berbagai kegiatan di bidang sosial, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi. Ia menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah untuk menyamakan arah dan strategi pelaksanaan program di tahun mendatang.
“Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi dan pembelajaran antar DWP. Melalui kehadiran DWP Provinsi Bengkulu, kami berharap mendapatkan masukan serta arahan agar DWP Bengkulu Tengah dapat terus berkembang dan berkontribusi positif dalam mendukung program pemerintah daerah,” ujar Ny. Asmariyani.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa DWP tidak hanya berperan sebagai pendamping ASN, tetapi juga sebagai motor penggerak pemberdayaan perempuan di daerah. Melalui berbagai kegiatan pelatihan dan pendampingan usaha, DWP berkomitmen meningkatkan kapasitas anggota agar lebih produktif dan mandiri.
Sementara itu, Pj Ketua DWP Provinsi Bengkulu, Ny. Hj. Mardliyataini HS Herwan Antoni, menyampaikan bahwa kegiatan sinkronisasi ini merupakan tindak lanjut dari hasil Musyawarah Nasional (Munas) DWP yang digelar secara nasional. Tujuannya, agar setiap DWP di tingkat provinsi dan kabupaten memiliki arah kerja yang selaras dan terukur.
“Tahun 2025 ini kami mengusung tema dan tagar *#DharmaWanitaPersatuanSehatBerdaya*. Semangat ini menggambarkan tekad kami untuk mendorong perempuan Indonesia menjadi lebih sehat, berdaya, dan aktif dalam pembangunan nasional, terutama di bidang kesehatan, ekonomi, dan sosial,” jelas Mardliyataini.
Ia juga menambahkan bahwa DWP memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan keluarga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai kegiatan nyata. Oleh karena itu, setiap program yang dijalankan diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya perempuan dan anak-anak.
Dalam kesempatan yang sama, Penasehat DWP Bengkulu Tengah, Ayatul Mukhtadin, S.H., menyampaikan apresiasi atas upaya DWP dalam memperkuat peran perempuan di lingkungan pemerintahan dan masyarakat.
“DWP merupakan mitra penting pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan program pembangunan, baik melalui kegiatan sosial, pendidikan, maupun ekonomi kreatif. Kami berharap DWP Bengkulu Tengah dapat terus dibina dan diarahkan oleh DWP Provinsi agar semakin maju dan berdaya,” ujar Ayatul.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan sesi pemaparan materi dan tanya jawab antara pengurus DWP Provinsi dan Kabupaten Bengkulu Tengah. Diskusi berjalan hangat dan konstruktif, menandai komitmen bersama dalam memperkuat sinergi dan keselarasan pelaksanaan program kerja DWP pada tahun 2025.
Dengan kegiatan ini, DWP Bengkulu Tengah diharapkan mampu memperluas kiprahnya sebagai organisasi perempuan yang berperan aktif dalam pembangunan daerah serta menjadi teladan bagi masyarakat dalam mewujudkan perempuan yang **sehat, berdaya, dan mandiri**.
Pewarta : Amg
Editing ; Adi Saputra
