TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>> Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkulu Tengah menyelenggarakan acara penyerahan Surat Keputusan (SK) pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) bagi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kabupaten Bengkulu Tengah. Kegiatan ini digelar di Aula Pendopo Bukit Kandis pada Selasa, 6 Mei 2025.
Acara berlangsung dengan khidmat dan dihadiri langsung oleh Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, S.T., M.AP. Turut mendampingi beliau, Sekretaris Daerah Drs. Hendri Donal, S.H., M.H., serta para asisten, staf ahli bupati, kepala OPD, para camat, Ketua Baznas Kabupaten Bengkulu Tengah H. Ihsan Nahromi, Lc., MA., beserta jajaran pengurus Baznas, dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Rachmat Riyanto menekankan pentingnya peran Unit Pengumpul Zakat dalam meningkatkan potensi zakat daerah yang selama ini belum tergarap secara maksimal. Ia menyampaikan bahwa pembentukan UPZ di tiap OPD merupakan langkah strategis untuk memperkuat sistem pengumpulan zakat secara lebih terstruktur dan profesional.
"UPZ ini bukan hanya menjadi perpanjangan tangan Baznas, tetapi juga bagian dari upaya pemerintah dalam mengoptimalkan potensi zakat yang ada di lingkungan ASN. Dengan sistem yang tertib dan akuntabel, kita harapkan zakat yang terkumpul dapat disalurkan kepada mustahik secara tepat sasaran," ujar bupati.
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Bengkulu Tengah, H. Ihsan Nahromi, menjelaskan bahwa pembentukan UPZ di OPD-OPD merupakan tindak lanjut dari regulasi nasional yang mendorong optimalisasi penghimpunan zakat di instansi pemerintah. Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh dari Pemkab Bengkulu Tengah dalam memperkuat peran Baznas di tingkat daerah.
"Dengan adanya UPZ di setiap OPD, kami optimistis penghimpunan zakat di Bengkulu Tengah akan meningkat signifikan. Tentunya ini akan berdampak positif terhadap program-program pemberdayaan ekonomi umat yang menjadi fokus kami," jelasnya.
Kegiatan penyerahan SK ini juga dirangkaikan dengan sosialisasi tugas dan fungsi UPZ, termasuk mekanisme pengumpulan serta pelaporan zakat di lingkungan kerja masing-masing. Para kepala OPD yang menerima SK diharapkan segera membentuk tim pelaksana di unitnya dan mulai mengedukasi ASN untuk berpartisipasi aktif dalam menunaikan kewajiban zakat melalui sistem yang telah ditetapkan.
Dengan langkah ini, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah menunjukkan komitmennya dalam mendorong tata kelola zakat yang profesional, transparan, dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Pewarta : Rizon
Editing : Adi Saputra
