TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<>>> Bertempat di atrium Bencoolen Mall, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi secara resmi membuka Kejuaraan Muaythai Walikota Cup 2025, Selasa (15/7). Ajang bergengsi ini memperebutkan piala Ketua DPRD Kota Bengkulu dan diikuti puluhan atlet dari berbagai daerah, termasuk luar Provinsi Bengkulu seperti Kabupaten Solok, Bukittinggi, Pariaman, hingga Provinsi Jambi.
Kejuaraan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Bengkulu dan DPRD Kota Bengkulu, yang lahir dari keprihatinan bersama terhadap meningkatnya kasus kenakalan remaja, seperti tawuran pelajar dan geng motor. Gagasan menggelar turnamen bela diri Muaythai dipandang sebagai salah satu solusi positif untuk menyalurkan energi anak muda ke arah yang lebih konstruktif.
Wali Kota Dedy Wahyudi dalam sambutannya mengapresiasi penyelenggaraan kejuaraan ini. Ia menyebut, tingginya animo peserta merupakan bukti bahwa potensi generasi muda sangat besar jika diberikan ruang dan wadah yang tepat.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Ternyata banyak peminatnya, bahkan sampai dari luar provinsi. Ini menunjukkan bahwa semangat bertanding dan keinginan untuk berprestasi masih kuat di kalangan anak-anak muda kita," ujar Dedy.
Lebih lanjut, Dedy menekankan dampak positif dari event olahraga seperti ini terhadap ekonomi dan pariwisata Kota Bengkulu. Menurutnya, kehadiran atlet dan pendukung dari luar daerah akan meningkatkan okupansi hotel, kunjungan ke tempat makan, dan daya tarik wisata.
“Event seperti ini bukan hanya olahraga, tapi juga berdampak langsung terhadap pendapatan asli daerah (PAD). Hotel-hotel akan penuh, restoran ramai, dan destinasi wisata seperti Pantai Panjang menjadi lebih hidup. Tahun depan kita buat lebih besar lagi. Catat itu Kadispora,” tambahnya.
Dedy juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua DPRD Kota Bengkulu, Herimanto, yang telah menginisiasi penyelenggaraan turnamen ini. Ia menilai inisiatif tersebut sebagai langkah nyata dalam pembinaan generasi muda.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD Kota Bengkulu yang sudah menggagas kegiatan ini. Kepada anak-anak muda, kalau kalian merasa jantan dan punya nyali, bukan di jalan kalian buktikan, tapi di ring ini. Di sinilah tempatnya menunjukkan mental dan sportivitas,” kata Dedy tegas.
Dedy juga menitip pesan kepada para peserta untuk menjaga sikap sportif dalam pertandingan, serta meminta dewan juri bersikap adil dan objektif selama berlangsungnya pertandingan.
“Selamat bertanding, junjung tinggi sportivitas. Kalah menang itu biasa, yang penting semangat dan prosesnya,” tutup Dedy.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bengkulu Herimanto yang juga bertindak sebagai pembina Muaythai Kota Bengkulu menjelaskan, Kejuaraan Muaythai Bengkulu Open berlangsung selama empat hari, dari 14 hingga 17 Juli 2025. Menurutnya, turnamen ini dirancang sebagai panggung alternatif bagi anak-anak muda agar menjauhi kegiatan negatif.
“Kita ingin anak-anak ini punya panggung. Kalau merasa punya nyali, ayo sini bertanding. Jangan tawuran di luar atau di sekolah. Alhamdulillah, kegiatan ini didukung penuh oleh pak Wali Kota. Bahkan beliau minta agar ini dilaksanakan setiap tahun. Selama beliau jadi Wali Kota, Insya Allah kegiatan ini akan rutin digelar,” kata Herimanto.
Ia juga menambahkan bahwa melalui ajang ini, pihaknya dapat menjaring atlet-atlet lokal berbakat yang ke depan bisa dibina lebih lanjut untuk mengikuti ajang nasional maupun internasional.
Selain Wali Kota dan Ketua DPRD, acara pembukaan juga turut dihadiri oleh Kapolsek Ratu Samban mewakili Kapolresta Bengkulu, Dandim 0407/Bengkulu, perwakilan Danlanal Bengkulu, perwakilan Dandenpom, Ketua KONI Kota Bengkulu, serta Kepala Dinas Pariwisata Kota Bengkulu.
Kehadiran para pejabat dari unsur Forkopimda ini menandakan dukungan kuat lintas sektor terhadap pembinaan olahraga dan pembentukan karakter generasi muda Kota Bengkulu.
Dengan semangat kolaborasi dan sinergi seperti ini, Kejuaraan Muaythai Walikota Cup bukan hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga media pembentukan mental juara dan jalan keluar dari problematika sosial remaja masa kini. Pemerintah dan DPRD Kota Bengkulu pun berkomitmen menjadikan kegiatan ini sebagai agenda tahunan yang terus dikembangkan dan diperluas skalanya.
Pewarta : Amg
Editing : Adi Saputra