TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>> Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pengembangan pendidikan agama, khususnya program Tahfidz Quran di Provinsi Bengkulu. Dukungan ini disambut baik oleh berbagai pihak, salah satunya Ketua Yayasan Majelis Cahaya Quran, Meti Meliawati. Menurutnya, peran aktif Gubernur Rohidin sangat penting untuk mempercepat kemajuan pendidikan agama, terutama dalam melahirkan generasi penghafal Al-Qur'an yang berperan besar dalam kehidupan masyarakat.
"Kami sangat menghargai perhatian dan dukungan yang diberikan oleh Gubernur terhadap pendidikan Tahfidz Quran. Harapan kami, beliau terus menjadi pemimpin yang bijaksana dan adil, serta tetap memberikan perhatian kepada para santri penghafal Quran," kata Meti Meliawati.
Meti menambahkan bahwa para penghafal Quran memiliki peran strategis dalam membangun negeri. Mereka dianggap sebagai "keluarga Allah" yang membawa keberkahan dan berpotensi menjadi pemimpin yang akan membawa bangsa ini menuju kesejahteraan, atau dikenal dengan istilah baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, sebuah negeri yang baik dan diridhai Allah.
Komitmen Gubernur Rohidin terhadap pendidikan agama ini diwujudkan melalui kunjungannya ke Yayasan Majelis Cahaya Quran di Desa Teladan, Kabupaten Rejang Lebong, pada Rabu, 11 September. Dalam kunjungannya, Gubernur Rohidin didampingi oleh sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Bengkulu. Tujuan dari kunjungan tersebut adalah untuk meninjau perkembangan pembangunan asrama santri dan santriwati Tahfidz Quran yang sedang berlangsung.
Pembangunan asrama ini merupakan inisiatif masyarakat setempat yang dimulai sejak Mei 2022, dengan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat. Gubernur Rohidin sendiri turut hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan asrama tersebut bersama dengan Anggota DPR RI, Saleh. "Kami sangat mengapresiasi upaya masyarakat yang secara mandiri mendirikan lembaga pendidikan ini. Tentu, dukungan dari pemerintah akan terus kami berikan agar pembangunan ini segera rampung," ujar Gubernur Rohidin.
Asrama yang sedang dibangun direncanakan terdiri dari dua lantai, di mana lantai atas akan dimanfaatkan sebagai ruang belajar dan aula bagi para santri. Gubernur Rohidin juga memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu akan terus memberikan dukungan agar proses pembangunan asrama berjalan lancar dan segera dapat digunakan.
“Kita berharap pembangunan ini menjadi sumber berkah bagi masyarakat. Saya berkomitmen untuk membantu agar asrama ini dapat segera digunakan dan dimanfaatkan dengan baik,” pungkas Gubernur Rohidin dalam kunjungannya.
Dengan adanya dukungan ini, diharapkan upaya meningkatkan pendidikan agama di Bengkulu, khususnya bagi para penghafal Quran, dapat berjalan dengan lebih baik dan berdampak positif bagi masyarakat luas.
Pewarta : Herdianson
Editing : Adi Saputra