Skip to main content

Wali Kota Bengkulu Dukung Penguatan Gerakan Literasi, Dian Fitriani Dikukuhkan Jadi Bunda Literasi Kota Bengkulu

Wali Kota Bengkulu Dukung Penguatan Gerakan Literasi, Dian Fitriani Dikukuhkan Jadi Bunda Literasi Kota Bengkulu

TEROPONGPUBLIK.CO.ID  <<<>>>   Upaya memperkuat gerakan literasi di Provinsi Bengkulu terus mendapat dukungan dari berbagai pihak. Senin (27/10/2025), Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi menghadiri acara Pengukuhan Bunda Literasi Provinsi Bengkulu dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu periode 2025–2030 yang berlangsung di Balai Raya Semarak Bengkulu.

Dalam kesempatan tersebut, Ny. Dian Fitriani Wahyudi resmi dikukuhkan sebagai Bunda Literasi Kota Bengkulu. Pengukuhan dilakukan oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, disaksikan oleh Bunda Literasi Provinsi Bengkulu, Hj. Khairunnisa Helmi, yang secara simbolis menyematkan selempang kepada seluruh Bunda Literasi kabupaten/kota.

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama untuk menumbuhkan minat baca dan memperluas budaya literasi di seluruh wilayah Bengkulu. Gerakan Bunda Literasi diharapkan mampu menjadi motor penggerak bagi masyarakat dalam meningkatkan kecintaan terhadap membaca, menulis, serta berpikir kritis di era digital.

Dalam sambutannya, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa penguatan literasi bukan hanya tanggung jawab sekolah, tetapi juga harus menjadi gerakan kolektif seluruh lapisan masyarakat.

“Gerakan literasi ini harus kita jadikan gerakan bersama. Pemerintah Kota Bengkulu siap bersinergi dengan para Bunda Literasi dalam membangun masyarakat yang gemar membaca, cerdas, dan berkarakter,” ujar Dedy.

Menurutnya, literasi memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang kritis dan berdaya saing. Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, komunitas, dan Bunda Literasi, diharapkan akan lahir berbagai inovasi program literasi yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat, terutama anak-anak dan pelajar.

Sementara itu, Bunda Literasi Kota Bengkulu, Ny. Dian Fitriani Wahyudi, menyampaikan komitmennya untuk menjadikan literasi sebagai gerakan nyata dan berkelanjutan. Ia menekankan bahwa literasi bukan hanya sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup kemampuan memahami, berpikir kritis, dan berinovasi.

“Kami ingin memastikan literasi bukan hanya tentang membaca dan menulis, tetapi juga tentang memahami makna, mengembangkan imajinasi, dan melahirkan ide-ide kreatif yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Dian.

Dian juga mengajak seluruh pihak, terutama para ibu dan guru, untuk berperan aktif dalam membangun lingkungan keluarga dan sekolah yang mendukung tumbuhnya budaya literasi sejak usia dini. Ia percaya, dengan kebersamaan dan semangat gotong royong, literasi dapat menjadi pondasi kuat bagi kemajuan daerah.

Acara pengukuhan ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama untuk memperkuat program literasi daerah serta ramah tamah antar Bunda Literasi se-Provinsi Bengkulu.

Berikut daftar nama Bunda Literasi yang dikukuhkan dalam kesempatan tersebut:

1. Hj. Khairunnisa Helmi, S.E., M.M. – Provinsi Bengkulu

2. Hj. Dian Rismawati Azhari – Kabupaten Lebong

3. Ani Tri Ratnawati – Kabupaten Mukomuko

4. Poppy Tatriansi Gusril Pausi – Kabupaten Kaur

5. Dian Fitriani Wahyudi, S.E. – Kota Bengkulu

6. Intan Larasita – Kabupaten Rejang Lebong

7. Dr. Susilo Damarini Rachmat, S.K.M., M.P.H. – Kabupaten Bengkulu Tengah

8. Emi Nuthayati Zurdinata – Kabupaten Kepahiang

9. Meita Arie Septia Adinata – Kabupaten Bengkulu Utara

10. Dr. Mega Ayu Variza Teddy Rahman – Kabupaten Seluma

11. Hefni Suryanti Rifai – Kabupaten Bengkulu Selatan

Dengan pengukuhan ini, diharapkan gerakan literasi di Provinsi Bengkulu semakin berkembang dan mampu menciptakan masyarakat yang **melek informasi, berkarakter, dan berdaya saing tinggi** di masa depan.

Pewarta : Amg

Editing : Adi Saputra