TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<<>>>> Yayasan Pemberdayaan dan Perlindungan Hutan Tanah dan Batu Bara (PPDHTB) akan melaksanakan pelantikan Tim Kerja di setiap kabupaten se-Provinsi Bengkulu. Kegiatan pelantikan ini dijadwalkan mulai pada 17 September 2024 hingga 20 November 2024. Pelantikan ini merupakan bagian dari upaya Yayasan PPDHTB untuk mengoptimalkan program kerja jangka pendek dan panjang yang telah direncanakan.
Ketua Umum Yayasan PPDHTB, R. Tamrin, menyatakan bahwa persiapan kegiatan pelantikan sudah matang dan siap dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan. Saat ditemui media NuraniIndonesia.com di Sekretariat Yayasan PPDHTB, R. Tamrin menjelaskan bahwa pihaknya sangat mendukung penuh kegiatan ini sebagai langkah awal untuk memperkuat tim kerja di setiap kabupaten.
"Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, tinggal menunggu waktu pelaksanaan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Saya sangat mendukung penuh kegiatan ini dan berharap agar Tim Kerja di setiap kabupaten dapat segera beroperasi untuk mencapai tujuan yayasan," ujar R. Tamrin.
Pelantikan Tim Kerja ini menjadi salah satu agenda penting dalam rangka memperkuat program yayasan di berbagai kabupaten. Rangkaian kegiatan pelantikan ini juga mencakup investigasi lapangan untuk mengumpulkan fakta terkait berbagai isu yang menjadi perhatian yayasan, seperti masalah perusahaan perkebunan, pertambangan batu bara, dan isu-isu lingkungan lainnya. Tim Kerja akan melakukan investigasi dan verifikasi fakta di lapangan untuk memastikan setiap masalah dapat ditangani dengan baik.
“Kegiatan pelantikan ini merupakan bagian dari rangkaian acara yang telah kami susun dalam rundown. Salah satu tujuan utamanya adalah untuk melakukan investigasi di lapangan mengenai kondisi terkini, seperti situasi perusahaan perkebunan, pertambangan batu bara, dan permasalahan lainnya yang ada di daerah. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data yang valid dan akurat sebagai dasar dalam menyusun program kerja selanjutnya," tambah R. Tamrin.
Yayasan PPDHTB juga menargetkan bahwa dengan terbentuknya Tim Kerja di setiap kabupaten, langkah yayasan dalam menjaga dan melindungi hutan serta menangani isu-isu lingkungan dapat lebih optimal. Saat ini, Tim Kerja di 9 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Bengkulu telah terbentuk dan tinggal menunggu proses pelantikan resmi.
"Alhamdulillah, saat ini Tim Kerja di 9 kabupaten dan 1 kota sudah terbentuk. Kita hanya tinggal menunggu waktu pelantikan untuk secara resmi mengukuhkan mereka sebagai bagian dari Yayasan PPDHTB. Dengan adanya tim ini, kami berharap dapat memperkuat upaya kami dalam menjalankan program-program yang sudah direncanakan," pungkas R. Tamrin.
Yayasan PPDHTB sendiri berkomitmen untuk terus melakukan upaya perlindungan dan pemberdayaan masyarakat terkait masalah lingkungan, khususnya yang berhubungan dengan hutan, tanah, dan batu bara. Program-program yang telah disusun oleh yayasan tidak hanya berfokus pada aspek lingkungan, tetapi juga berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui berbagai program pemberdayaan.
Dalam waktu dekat, Yayasan PPDHTB akan melaksanakan berbagai kegiatan investigasi di lapangan yang bertujuan untuk mendokumentasikan dan menilai langsung kondisi yang ada di masyarakat. Melalui kegiatan ini, yayasan berharap dapat mengumpulkan data yang akurat yang akan digunakan sebagai dasar untuk advokasi kebijakan dan pelaksanaan program-program yang lebih tepat sasaran.
Pelantikan Tim Kerja Yayasan PPDHTB ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi yayasan dalam memperkuat jaringan dan mempercepat pencapaian target-target yang telah ditetapkan. Dengan tim yang solid dan dukungan dari berbagai pihak, Yayasan PPDHTB optimis dapat menjalankan program kerja dengan lebih efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di Provinsi Bengkulu.
Pewarta : aMg
Editing : Adi Saputra