TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>>> Wakil Wali Kota Pagar Alam, Hj. Bertha Surya, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pagar Alam, Hera Parianti Ludi, serta Staf Ahli TP PKK, Dedi Suryadi Lagoan, menghadiri dan memberikan dukungan langsung terhadap penampilan tim kesenian dari Kota Pagar Alam dalam ajang Festival Sriwijaya. Acara tersebut berlangsung meriah di pelataran Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera), Palembang.
Festival Sriwijaya merupakan agenda tahunan yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan sebagai wadah pelestarian seni dan budaya daerah. Kegiatan ini menampilkan beragam pertunjukan seni dari kabupaten/kota se-Sumatera Selatan, yang mencerminkan kekayaan tradisi dan budaya masing-masing daerah. Kehadiran tim kesenian Kota Pagar Alam menjadi salah satu daya tarik dalam rangkaian pertunjukan tersebut.
Tim kesenian Kota Pagar Alam tampil memukau dengan menampilkan berbagai seni tradisional khas daerah, termasuk tari-tarian daerah dan musik etnik yang dikemas dengan sentuhan modern. Penampilan ini berhasil memikat perhatian para penonton yang memadati lokasi acara.
Dalam penampilan puncak yang menjadi bagian akhir dari rangkaian pertunjukan tim kesenian Kota Pagar Alam, Wakil Wali Kota Hj. Bertha Surya dan Ketua TP PKK Hera Parianti Ludi turut naik ke atas panggung. Keduanya didampingi oleh Dedi Suryadi Lagoan, memberikan kejutan dengan menyumbangkan suara mereka melalui lagu daerah berjudul "Antan Delapan", salah satu lagu tradisional khas Pagar Alam yang sarat makna dan nilai budaya.
Aksi spontan tersebut mendapat sambutan meriah dari para hadirin, yang turut larut dalam alunan lagu dan semangat pelestarian budaya lokal. Selain menjadi bentuk apresiasi terhadap para seniman daerah, keikutsertaan para pejabat daerah ini menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Kota Pagar Alam dalam menjaga dan mempromosikan kekayaan budaya daerah di tingkat provinsi.
Dalam kesempatan itu, Hj. Bertha menyampaikan rasa bangganya atas penampilan luar biasa tim kesenian Kota Pagar Alam. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mempersiapkan penampilan ini, dari para pelatih seni hingga para penampil muda berbakat.
“Kehadiran kami di sini bukan hanya sebagai bentuk dukungan, tetapi juga sebagai wujud kecintaan kami terhadap budaya daerah. Saya bangga dengan anak-anak muda Pagar Alam yang terus melestarikan seni tradisional,” ujar Bertha.
Festival Sriwijaya diharapkan tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga momentum untuk mempererat tali persaudaraan antar daerah, serta mendorong semangat pelestarian budaya di tengah arus modernisasi.
Dengan penampilan yang penuh semangat dan kekayaan nilai lokal, tim kesenian Kota Pagar Alam berhasil membawa harum nama daerah di kancah provinsi. Semangat ini diharapkan terus hidup dan berkembang, agar budaya Pagar Alam tetap lestari dan dikenal luas oleh generasi mendatang.
Pewarta : Amg
Editing : Adi Saputra