TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>> Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menyatakan kesiapan Pemerintah Kota Bengkulu untuk menerima hibah Mess Pemda Provinsi dan kawasan Pantai Panjang. Menurutnya, Pantai Panjang sebelumnya sempat berada di bawah kewenangan Pemkot Bengkulu sebelum diambil alih oleh gubernur terdahulu.
Saat masih dikelola oleh Pemkot, Pantai Panjang menjadi salah satu destinasi wisata terbaik dengan pemandangan indah dan lingkungan yang terjaga kebersihannya. Setiap akhir pekan, pemerintah bersama berbagai stakeholder rutin melakukan kegiatan gotong royong demi memastikan kawasan pantai tetap bersih dan tertata dengan baik.
"Dulu, Kota Bengkulu diberi kewenangan untuk mengelola Pantai Panjang. Namun, setelah gubernur sebelumnya mengambil alih, kini kondisinya bisa kita lihat sendiri—ilalang tumbuh tinggi, sampah berserakan, dan kawasan tidak tertata dengan baik," ujar Dedy dalam wawancara pada Senin (10/3/2025).
Dalam kesempatan ini, Dedy menjelaskan bahwa rencana hibah aset ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dan sinergi antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Bengkulu.
"Semua ini tetap dalam rangka kolaborasi. Karena anggaran kita terbatas, jika nantinya diperlukan tambahan dana, kita akan meminta bantuan kepada Gubernur Bengkulu," jelasnya.
Jika kewenangan pengelolaan Pantai Panjang kembali berada di bawah Pemkot Bengkulu, langkah pertama yang akan diambil adalah meningkatkan penerangan di kawasan tersebut. Setelah itu, Pemkot akan fokus pada penataan ulang serta menjaga kebersihan pantai.
"Prioritas utama kami adalah memasang lampu penerangan sehingga pada malam hari Pantai Panjang bisa terlihat lebih terang dan aman bagi pengunjung. Namun, kita masih menunggu hibah resmi dari pihak Gubernur," kata Dedy.
Sementara itu, terkait Mess Pemda, Dedy mengungkapkan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan Gubernur Bengkulu mengenai rencana pengelolaan dan pemanfaatan kawasan tersebut.
"Kami ingin menghidupkan kembali kawasan kota lama. Di banyak negara maju, ada pembagian antara kota lama dan kota baru. Kota lama kita adalah kampung. Oleh karena itu, kami telah menganggarkan revitalisasi Pasar Barukoto 1 dan 2. Anggarannya sudah tersedia, dan untuk mendukung rencana ini, kami melihat Mess Pemda bisa dimanfaatkan sebagai kantor Wali Kota Bengkulu," paparnya.
Dengan adanya langkah ini, Dedy berharap pemerataan pembangunan di Kota Bengkulu dapat tercapai. Kawasan kampung yang sebelumnya kurang berkembang akan kembali ramai dan menjadi pusat ekonomi baru bagi masyarakat.
Pewarta :Herdianson
Editing : Adi Saputra
